Sebuah penelitian terbaru menyatakan bahwa Penderita Rematik , dapat mengurangi rasa sakit sendi, pembengkakan sendi, dan kekakuan sendi di pagi hari apabila mereka lebih memperhatikan kesehatan dan masalah gusi pada gigi mereka. Dengan mengurangi infeksi dan inflamasi pada gusi, Penderita Rematik aktif dilaporkan mengalami peningkatan keadaan yang membaik.
Penelitian mengenai hubungan Gusi dengan Merawat Kesehatan Penderita Rematik tersebut, dilakukan oleh parapeneliti dari Case Western Reserve University School of Dental Medicine dan University Hospitals of Cleveland dan dilapokan dalam Journal of Periodontology. Penelitian tersebut dilakukan terhadap 40 penderita penyakit gusi dari tingkat sedang sampai parah yang juga menderita rheumatoid arthritis dalam kondisi yang parah.
Meningkatnya kesehatan pada gejala rheumatoid arthritis terjadi pasien yang melakukan perawatan gusi berupa perawatan periodontal standar non-bedah untuk membersihkan dan menghilangkan infeksi dari jaringan tulang dan jaringan lunak pada syaraf gigi.
Perbaikan yang lebih baik didapatkan pada mereka yang mengkombinasikan perawatan gusi dengan pengobatan menggunakan obat anti-TNF-alpha untuk mencegah pembentukan TNF-alpha (tumor neurosis factor-alpha). Hal ini dikarenakan sebuah marker adanya inflamasi dalam tubuh dapat memperburuk kondisi inflamasi.
Dari Hasil penelitian yang telah dipublikasi ini diharapkan dapat mendorong pasien penderita rematik untuk lebih menjaga kesehatan gigi, karena memang adanya hubungan antara penyakit periodontal atau penyakit gusi dengan Gejala Rheumatoid Arthritis. Namun bagi anda yang tidak menderita Rheumatoid Arthritis juga harus rutin merawat gigi, sehingga kemungkinan kecil Penyakit Rematik tidak akan terjadi untuk anda.
Penelitian mengenai hubungan Gusi dengan Merawat Kesehatan Penderita Rematik tersebut, dilakukan oleh parapeneliti dari Case Western Reserve University School of Dental Medicine dan University Hospitals of Cleveland dan dilapokan dalam Journal of Periodontology. Penelitian tersebut dilakukan terhadap 40 penderita penyakit gusi dari tingkat sedang sampai parah yang juga menderita rheumatoid arthritis dalam kondisi yang parah.
Meningkatnya kesehatan pada gejala rheumatoid arthritis terjadi pasien yang melakukan perawatan gusi berupa perawatan periodontal standar non-bedah untuk membersihkan dan menghilangkan infeksi dari jaringan tulang dan jaringan lunak pada syaraf gigi.
Perbaikan yang lebih baik didapatkan pada mereka yang mengkombinasikan perawatan gusi dengan pengobatan menggunakan obat anti-TNF-alpha untuk mencegah pembentukan TNF-alpha (tumor neurosis factor-alpha). Hal ini dikarenakan sebuah marker adanya inflamasi dalam tubuh dapat memperburuk kondisi inflamasi.
Dari Hasil penelitian yang telah dipublikasi ini diharapkan dapat mendorong pasien penderita rematik untuk lebih menjaga kesehatan gigi, karena memang adanya hubungan antara penyakit periodontal atau penyakit gusi dengan Gejala Rheumatoid Arthritis. Namun bagi anda yang tidak menderita Rheumatoid Arthritis juga harus rutin merawat gigi, sehingga kemungkinan kecil Penyakit Rematik tidak akan terjadi untuk anda.
Selain menjaga kesehatan Gigi, Merawat Kesehatan Penderita Rematikjuga bisa dilakukan dengan cara yang sederhana. Yaitu apabila kondisi udara terlalu dingin, disarankan mandi dengan air hangat. Atau sebagai terapi anda juga bisa mencampurkan lengkuas yang sudah direbus. Cara pemakaian yaitu campurkan lengkuas dan air rebusan tersebut dengan air dingin, sehingga menjadi dalam kondisi hangat. Air hangat tersebut bisa anda gunakan untuk mandi, dan diharapkan rasa sakit akibat Rematik akan berkurang.
Kesimpulan:
- Penelitian hubungan gigi dengan rematik dilakukan oleh pada peneliti dari Amerika
- Kesehatan gigi mempengaruhi keadaan penderita Rheumatoid Arthritis,
- Waktu dan penggunaan air untuk mandi sebaiknya juga diperhatikan oleh Penderita Rheumatoid Arthritis.